top of page

APA YANG KAU LIHAT DI DALAM CERMIN?


 

Roma 12:3

3 Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing

 

Sobat Teruna, sebelum merenungkan firman Tuhan, coba deh kita melihat wajah kita sendiri di cermin sebentar. Ketika kita bercermin, apa yang ktia temukan? Apakah lebih banyak hal yang baik di dalamnya atau yang buruk? Ternyata apa yang kita lihat di dalam cermin merupakan gambaran mengenai diri kita sendiri, sobat.

Hari ini firman Tuhan mengingatkan kita untuk mengendalikan pikiran agar dapat mengendalikan diri. Paulus mengatakan agar kita tidak memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang patut kita pikirkan tetapi hendaklah kita berpikir begitu rupa.

Sobat Teruna, sebagai anak-anak yang percaya kepada Tuhan kita harus mengalami pembaharuan pikiran mengenai gambar diri kita. Gambar diri merupakan pemahaman seseorang mengenai siapa dirinya. Pada dasarnya Tuhan menciptakan manusia itu baik, serupa dan segambar dengan Allah. Namun, dosa merusak gambar diri manusia sehingga tidak dapat lagi memancarkan kemuliaan Allah. Kita harus menyadari bahwa kita adalah manusia berdosa yang memerlukan pertolongan Allah dan hanya karena kasih karunia dan anugerah-Nya semata melalui pengorbanan Kristus di kayu saliblah gambar diri kita yang telah rusak oleh dosa itu bisa dipulihkan kembali dan kemuliaan Allah kembali terpancar dalam hidup kita. Berhentilah mengutuki diri sendiri melainkan pergunakan kata-kata yang mendatangkan berkat. Setiap perkataan yang kita ucapkan itu adalah doa loh sobat. Oleh karena itu, mari belajar mengendalikan diri lewat pikiran dan perkataan kita.

 

Berdoalah agar Firman Tuhan hari ini menjadi rhema dalam kehidupan Sobat Teruna :

Bapa, biarlah anugerah-Mu saja yang terus memperbaharui hidupku agar aku mampu melihat bahwa karya-Mu yang sempurna di dalamku.

 

bottom of page