TIDAK PAKAI SYARAT

2 Timotius 2:11-15
11Benarlah perkataan ini: “Jika kita mati dengan Dia, kita pun akan hidup dengan Dia; 12 jika kita bertekun, kita pun akan ikut memerintah dengan Dia; jika kita menyangkal Dia, Dia pun akan menyangkal kita; 13 jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya.” 14 Ingatkanlah dan pesankanlah semuanya itu dengan sungguh-sungguh kepada mereka di hadapan Allah, agar jangan mereka bersilat kata, karena hal itu sama sekali tidak berguna, malah mengacaukan orang yang mendengarnya. 15 Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu.
Sobat Teruna, saya bukan termasuk orang yang suka memelihara anjing, karena saya sensitif dengan bau-bauan. Namun ketika melihat film Hatchiko, anjing yang setia dari Shibuya Jepang, saya betu-betul menangis sesegukan sesudahnya. Hatchiko setiap sore selalu setia menjemput tuannya di stasiun kereta api, pulang sehabis mengajar. Singkat cerita, sang tuan mengalami serangan jantung saat sedang mengajar dan dia meninggal di kampusnya. Tentunya, Hatchiko tidak mengetahui peristiwa itu hingga ketika sore harinya dia menjemput tuannya seperti biasa di stasiun, dia tidak menjumpai tuannya itu. Sejak hari itu, setiap sore Hatchiko tidak pernah absen, selalu datang menjemput dan berulang kali pula dia tidak akan pernah menjumpai tuannya lagi. Tercatat, Hachiko tetap setia menjemput tuannya hingga 9 tahun lamanya sejak kematian tuannya.
Sobat Teruna, pernahkah terpikir oleh kita mengapa Hatchiko punya kesetiaan seperti itu? Tentu ada penyebabnya. Pastinya sang tuan begitu mengasihi Hatchiko. Dia merawatnya dengan sungguh, sehingga Hatchiko mengasihi tuannya itu. Bisa jadi seperti itu, bukan?. Banyak contoh cerita di dunia ini yang membuktikan bahwa ketika “kesetiaan” itu muncul, rupanya pihak yang satu mengawalinya dan pihak lain menyambutnya.
Sobat Teruna, bacaan hari ini ingin menyatakan bahwa ternyata ada sebuah kesetiaan yang tanpa syarat, kesetiaan yang tidak ditawarkan oleh dunia. Kesetiaan yang hanya dimiliki Kristus. Kristus akan tetap setia walau kadang dan sering kita tidak setia kepada Nya.“Jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya” (ayat 13). Jadi, tetaplah bertekun melakukan apa yang Tuhan firmankan. Karena ketika kita bertekun, kita pun akan ikut memerintah dengan Dia.
Berdoalah agar Firman Tuhan hari ini menjadi rhema dalam kehidupan Sobat Teruna :
Kristus aku bersyukur dan berterimakasih atas kesetiaan-Mu. Engkau memberikannya sungguh tanpa syarat.