top of page

SIAPA TAKUT TERHADAP TANTANGAN KEHIDUPAN?

 

Matius 28:17-20

17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. 18 Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. 19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, 20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”

 

Sobat Teruna, pada saat kita serius menjalankan ajaran Tuhan, pasti ada tantangan yang mencoba menggoyahkannya. Ejekan dari rekan sebaya, rasa malas, tak peduli atau godaan untuk mendapatkan kesenangan. Tantangan itu ada, selain karena dunia dan tubuh kita cenderung melawan Allah, juga karena iblis tidak suka jika kerajaan Allah menjadi semakin besar.

Dunia ini tidak mengenal Allah yang Mahakuasa, tetapi kita mengenal-Nya. Dia berjanji untuk menyertai mereka yang mau menjalankan ajaran-Nya dan mengajarkannya kepada orang lain. Artinya, kita sebagai orang Kristen akan ditolong Allah pada saat berperan membawa orang lain masuk ke dalam kasih karunia Allah. Penyertaan Allah dipahami bukan sebagai upaya Allah menghindarkan kita dari masalah, akan tetapi berupa kekuatan dalam diri maupun melalui lingkungan. Kita akan dimampukan melalui dan menyelesaikan tantangan dengan cara yang tidak diduga. Hal itu harus dimulai dengan iman dan penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah. Kunci untuk merasakan penyertaan-Nya adalah, ‘menghubungi Allah’ untuk terlibat mengatasi tantangan, sebelum kita benar-benar merasa tak berdaya. Berdoa bukan jalan terakhir, tetapi pertolongan pertama. Kedua, Ia bisa memakai orang yang tidak kita sukai. Sama seperti kisah orang Samaria yang menolong orang Yahudi. Atau kita harus mengalami tekanan seperti Yesus yang menderita di sepanjang jalan salib. Percayalah bahwa penyertaan Allah pada akhirnya akan membuat orang melihat kemuliaan Allah.

Ingin merasakan penyertaan Allah? Mintalah setiap hari pada saat bangun tidur, maka lihatlah keajaiban yang akan terlihat melalui perenungan pada saat menjelang tidur. Mungkin kita sempat terjatuh, tetapi dengan penyertaan-Nya kita dapat bangun lagi dan menjadi lebih kuat/dewasa dari sebelumnya.

 

Berdoalah agar Firman Tuhan hari ini menjadi rhema dalam kehidupan Sobat Terunax :

Tuhan Yesus, aku rindu untuk menjadi murid-Mu yang sejati. Ajarkan aku untuk meminta penyertaan-Mu senantiasa dan tidak mengandalkan diri sendiri pada saat menjalankan kehendak-Mu. Penyertaan-Mulah yang membuat aku kuat dan bersemangat selalu.

bottom of page