KEDAMAIAN DI BUMI SEPERTI DI SURGA

Roma 14:17
17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
Matius 6:10
10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Lukas 2:14
14 “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.”
dan Yohanes 14:27
27 Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
Sobat Teruna, semua orang yang hidup di dunia ini akan selalu membutuhkan damai sejahtera. Makanya tidak heran ketika banyak didirikan berbagai macam organisasi untuk membela kedamaian di bumi ini. Contoh paling mudah adalah Peace Corps oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di mana Indonesia termasuk salah satu negara yang mendukung dengan Pasukan Perdamaian Garuda-nya.
Ada apa dengan kata damai sehingga semua orang menginginkannya? Karena damai berarti keadaan aman, tenteram dan tenang, tidak ada perang, tidak ada pertumpahan darah, tidak ada perebutan kekuasaan dan kekayaan. Bahkan kata damai banyak sekali digunakan dalam Alkitab. Mulai dari Eirene, Shalom, Peace, dan berbagai bahasa lainnya. Namun darimana asalnya damai itu? Hari ini kita akan mengetahuinya bersama-sama.
Allah itu sendiri adalah Sumber dari Damai, mulai dari kerajaan damai-Nya (Rom 14:17), sehingga kita menginginkan kedamaian itu untuk menjadi nyata di bumi (Mat 6:10). Tidaklah heran juga ketika kelahiran-Nya, malaikat menyatakan bahwa Sang Damai telah datang di bumi (Luk 2:14) dan bagi manusia yang percaya akan diberikan damai untuk menjadi pembuat damai di bumi sepeninggal-Nya (Yoh 14:27).
Adalah suatu kebanggaan besar bagi kita, sobat Teruna, ketika kita tidak perlu menjadi seorang yang memiliki kedudukan di pemerintahan, memasuki militer terlebih dahulu, atau pun menjadi orang berpengaruh untuk menjadi Pembawa dan Pembuat Perdamaian di kehidupan orang di sekitar kita. Kita cukup dengan menjadi pengikut Kristus yang beriman penuh, maka Allah, Sumber Damai, akan menyertai kita untuk mengerjakan misi damai sejahtera dan membawa orang-orang semakin dekat kepada Sang Sumber Damai.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Allah Sumber Damai, aku teruna-Mu, walaupun ‘ku kecil dan belia, aku yakin aku mampu memberi pengaruh baik kepada sekitarku. Jadikan aku damai yang menyinarkan damai sejati dari pada-Mu saja.