HIDUP BENAR PANGKAL PERSEKUTUAN
Kisah Para Rasul 2:41-42
41Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa. 42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
Pada tahun 2000 - 2003, Indonesia dihebohkan dengan ajaran seorang Pendeta yang mengabarkan bahwa hari Tuhan akan datang dan barangsiapa yang bertobat dan mengikuti ajarannya akan diangkat Tuhan. Kurang lebih 300 jemaat menerima dan percaya dengan pengajarannya lalu menjual harta benda miliknya serta meninggalkan pekerjaannya. Dalam persidangan atas kasus aliran tersebut, dengan tegas dan percaya diri, pendeta ini menyatakan bahwa dia akan diangkat sesuai dengan suara Tuhan kepadanya dan pada hari itu juga kiamat akan terjadi.
Sobat Teruna, sebuah pengajaran yang menjanjikan sebuah keselamatan dan masuk surga, tentu saja akan membawa seseorang untuk masuk tanpa pikir panjang. Bagi jemaat sekte Pondok Daun, dengan mereka meninggalkan kehidupan lamanya dan hanya duduk berdiam di dalam sebuah tempat yang disebut Pondok Daun, maka Tuhan akan mengangkat mereka sesuai dengan suara kenabian seorang pendeta yang mereka dengar.
Dalam bacaan kita hari ini juga berbicara tentang hal yang sama: HARI TUHAN. Bagi jemaat mula-mula, setelah mendengar khotbah Petrus tentang hari Tuhan dan keselamatan yang daripada-Nya, mereka tidak segan-segan meninggalkan manusia lama dan memberi diri untuk dibaptis. Sekilas tak ada bedanya. Yang menjadi permasalahannya, apakah jemaat Pondok Daun sungguh mengenal kebenaran firman Tuhan atau karena keinginan agar masuk surge semata?
Saat ini begitu banyak pengajaran yang dianggap tepat bagi setiap orang agar sebuah persekutuan tercipta. Hanya dengan berpegang pada kebenaran firman dan memohon hikmat Tuhan, maka kita akan mendapatkan sebuah persekutuan yang benar di hadapan Tuhan. Dengan persekutuan yang didasarkan pada firman Tuhan, tentulah yang tercipta di dalamnya adalah sukacita dan penguatan, bukan kekuatiran.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Ya Roh Kudus, bantu aku untuk setiap saat hidup dalam kebenaran-Mu sehingga persekutuan yang aku ikat pun membawa damai sejahtera dan sukacita.