UNTUK SELAMANYA KASIH SETIA-NYA

Mazmur 136:1-6
1 Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 2 Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 3 Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 4 Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 5 Kepada Dia yang menjadikan langit dengan kebijaksanaan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 6 Kepada Dia yang menghamparkan bumi di atas air! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
“Tidak berujung”, itulah kesan hampir semua orang ketika pertama kali mengunjungi dan meihat sungai Nil di Mesir. Dengan panjang 6.696 km tidaklah heran jika sungai ini didaulat sebagai sungai terpanjang di dunia. Namun kenyataannya, sungai yang melewati 11 negara di Afrika ini tetap memiliki ujung. Danau Victoria adalah titik awal aliran air yang mengalir jauh melintasi gunung, hutan, pedesaan dan perkotaan dan berakhir di laut Mediterania yang luas. Tidak demikian dengan kasih setia Tuhan terhadap kita manusia. Kasih-Nya tidak berujung dan tidak dapat dibatasi oleh ruang dan waktu.
Pada bacaan kita hari ini dikatakan “bahwasanya untuk selama lamanya kasih setia-Nya”. Kenyataan bahwa Allah mengasihi kita tanpa batas adalah hal yang sangat mengagumkan. Manusia terlalu kecil untuk mendapatkan kasih Allah yang begitu besar. Dialah Allah segala “allah” (ayat 2), Tuhan segala “tuhan” (ayat 3). Seorang diri Dia melakukan keajaiban-keajaiban besar (ayat 4), menjadikan langit dengan kebijaksanaan (ayat 5), dan menghamparkan bumi di atas air (ayat 6). Namun kasih-Nya kepada kita yang tidak berarti ini bersifat kekal dan tak berujung.
Sobat Teruna, sudah sepantasnya kita mensyukuri kebesaran kasih Allah itu. Sepatutnyalah kita membalas cinta-Nya dengan terus menurus hidup di dalam ketaatan kepada-Nya. Teladan kasih-Nya harus dapat mendorong kita untuk meneruskan kasih yang sama kepada orang lain, kepada orang tua, saudara kita, teman di lingkungan rumah, sekolah, atau gereja, bahkan kepada orang yang memusuhi dan membenci kita sekalipun. Ketika kita merasa sedih dengan berbagai masalah dalam hidup saat ini, ingatlah selalu, Tuhan itu baik, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Jadikan aku anak-Mu yang selalu menyadari akan kebesaran kasih-Mu, sehingga sukacita terus tinggal di hatiku.