top of page

MENGASUH DAN MERAWAT TUBUH

 

Efesus 5:22-31

22 Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, 23 karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh. 24 Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu. 25 Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya 26 untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman, 27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela. 28 Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri. 29 Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat, 30 karena kita adalah anggota tubuh-Nya. 31 Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging

 

Sobat Teruna, untuk apa kita mandi? Pasti untuk menjaga kebersihan tubuh. Untuk apa kita makan makanan bergizi? Tentu agar tubuh kita sehat. Mengapa kita berolah raga? Ya…karena dengan berolah raga tubuh kita akan menjadi kuat dan tak mudah sakit. Ketika kita melakukan hal-hal tersebut, kita sedang mengasuh dan merawat tubuh kita. Semua itu kita lakukan karena kita sayang kepada tubuh kita.

Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita akan satu hal (ayat 29-30), bahwa Tuhan mengasihi kita dengan mengasuh dan merawat kita juga karena kita adalah anggota tubuh-Nya. Ada banyak cara Tuhan mengasuh dan merawat kita. Salah satunya ketika kita diperhadapkan dengan sebuah masalah. Tuhan mengijinkan itu terjadi dengan tujuan agar kita semakin kuat. Tuhan juga merawat kita ketika IA menghadirkan orang-orang yang peduli dengan kita. Mereka mungkin orang tua atau sahabat kita. Itu semua cara-cara Tuhan mengasuh dan merawat kita.

Sobat Teruna, jangan putus asa jika kita menghadapi suatu persoalan dan masalah. Pahami itu adalah cara Tuhan mengasuh kita. Dan mari bersyukur ada orang-orang di sekitar yang terus mengingatkan jika kita melakukan kesalahan, karena itu cara Tuhan merawat kita. Dan satu hal lagi, jika Tuhan mengasuh dan merawat kita sebagai anggota tubuh-Nya, kita juga harus bisa mengasuh dan merawat tubuh kita dengan baik dan benar. Setuju?

 

Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :

Terima kasih Tuhan telah mengasuh dan merawat aku. Mampukan aku juga untuk dapat mengasuh dan merawat tubuhku dengan benar.

 

bottom of page