KEBAHAGIAN SEJATI ADALAH MENJADI ALAT PENDAMAIAN

Matius 5:9
9 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.
Sobat Teruna, siapakah orang yang paling berbahagia di dunia ini? Mungkin ada yang berpendapat bahwa orang yang berbahagia adalah orang yang mempunyai banyak uang dan harta yang melimpah; ada juga yang mengatakan bahwa orang yang berbahagia adalah orang yang mempunyai gelar pendidikan dan bisa mendapatkan pekerjaan yang baik; sedangkan yang lainnya berpendapat bahwa orang yang paling berbahagia adalah orang yang sehat walafiat. Bahkan M.K. Gandhi berkata “Kebahagiaan bukanlah sesuatu yang siap dipakai, tetapi kebahagiaan berasal dari tindakan kita sendiri”. Ya, ukuran kebahagiaan setiap orang pasti berbeda.
Dalam Injil Matius 5:2-11, Tuhan Yesus merincikan siapa saja orang yang berbahagia dalam kehidupannya. Secara khusus di ayat 9, Tuhan Yesus mengatakan bahwa orang yang berbahagia adalah orang yang membawa damai. Orang yang membawa damai adalah orang yang berperan aktif dan selalu berusaha mewujudkan perdamaian di mana pun ia berada. Ia tidak akan membangun permusuhan dan konflik dengan orang lain. Dia tidak akan menyebarkan fitnah, berita palsu (hoax) untuk mengadu domba orang lain. Apabila terjadi konflik atau perpecahan antara dua pihak atau lebih, maka orang yang membawa damai akan berusaha mempersatukan dan mendamaikan.
Sobat Teruna, hari ini kita diingatkan kembali bahwa : 1) Yesus sudah mendamaikan hubungan kita dengan Allah yang terputus karena dosa; 2) setiap kita yang telah didamaikan oleh karya Yesus Kristus dipanggil untuk meneruskan karya pendamaian itu dengan menjadi alat perdamaian di mana pun; 3) kebahagian yang sejati adalah ketika kita mampu mendatangkan pendamaian hidup bagi semua orang tanpa terkecuali. Mari berjuang menjadi alat perdamaian di tengah dunia yang penuh permusuhan.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Ya Tuhan, jadikanlah aku alat-Mu untuk mewujudkan perdamaian-Mu di tengah dunia sehingga damai-Mu terwujud nyata di tengah dunia.