top of page

MENGINGAT AJARAN ALLAH

 

Amsal 3:1-4

1 Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara perintahku, 2 karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu. 3 Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, 4 maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaandalam pandangan Allah serta manusia.

 

Pernahkah orangtua kita mengajarkan caranya berbohong atau mencuri? Tentu tidak. Karena mereka mengasihi kita, dan tidak ingin kita tumbuh menjadi orang yang jahat. Terlepas bagaimana cara mereka mendidik pada saat itu, pada saat kita sudah tidak bersama-sama dengan mereka lagi, ajaran mereka pasti akan membekas di hati dan teringat di ingatan kita.

Ada 2 nasihat pertama yang disampaikan dalam bacaan. Pertama, ajaran: Orangtua kita diajarkan pula oleh pendahulunya, terus ke atas hingga pada akhirnya Allah sendirilah yang memberikan segala pengetahuan itu pada mereka dan kita. Jika kita tidak mengindahkan nasihat ini, maka kita tidak menghormati para pendahulu kita (bdk. Kel 20:12). Kedua, Kasih dan Setia: Jika Allah yang mengajarkan tentang kebaikan, tentunya kasih dan setia juga ditularkan-Nya pada kita untuk membentuk karakter kita dan menjadikan kita baik di mata Allah dan sesama manusia.

Berbahagialah sobat Teruna yang masih bisa bertemu dan bersama-sama dengan orangtuanya. Dengarkanlah apa yang mereka ajarkan dan berkomunikasilah seintim dan sebaik mungkin, karena Allah memakai mereka untuk membentuk karakter kita. Bagi yang sudah tidak bersama orangtuanya lagi oleh karena kemuliaan yang dianugerahkan Allah, jangan larut dalam kesedihan. Ingat dan teladanilah mereka, karena semasa hidup mereka, Allah berkarya melalui sikap dan perbuatan serta teladan yang mereka wariskan.

 

Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :

Terpujilah Engkau ya Allah, yang mengajarkan aku segala hal baik yang terus berkarya dalam hidupku. Berkati para orangtua-ku karena merekalah orang-orang yang Kau pakai untuk membentuk diriku menjadi alat yang bisa Kau andalkan.

 

bottom of page