HINDARI PERPECAHAN

Roma 16 : 17-24
17 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan. Sebab itu hindarilah mereka! 18 Sebab orang-orang demikian tidak melayani Kristus, Tuhan kita, tetapi melayani perut mereka sendiri. Dan dengan kata-kata mereka yang muluk-muluk dan bahasa mereka yang manis mereka menipu orang-orang yang tulus hatinya. 19 Kabar tentang ketaatanmu telah terdengar oleh semua orang. Sebab itu aku bersukacita tentang kamu. Tetapi aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik, dan bersih terhadap apa yang jahat. 20 Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu! 21 Salam kepada kamu dari Timotius, temanku sekerja, dan dari Lukius, Yason dan Sosipater, teman-temanku sebangsa. 22 Salam dalam Tuhan kepada kamu dari Tertius, yaitu aku, yang menulis surat ini. 23 Salam kepada kamu dari Gayus, yang memberi tumpangan kepadaku, dan kepada seluruh jemaat. Salam kepada kamu dari Erastus, bendahara negeri, dan dari Kwartus, saudara kita.[ 24 Kasih karunia Yesus Kristus, Tuhan kita, menyertai kamu sekalian! Amin. ]
Dari beberapa bulan yang lalu, suasana Indonesia menjelang Pemilu (Pemilihan Umum) 2019 cukup hangat. Berbagai artikel dan berita di media digital maupun media sosial cukup banyak beredar. Baik yang memuat berita positif maupun berita negatif. Kubu-kubu yang akan saling bertarung di tahun depan, sudah mulai saling menyerang. Tak terelakkan, para pendukung di bawahnya juga ikut terpengaruh untuk saling menghasut. Kaum milenial yang biasanya disebut juga warganet tidak ketinggalan ikut-ikutan berkomentar di dunia maya.
Sobat Teruna, kita harus waspada terhadap usaha-usaha orang-orang yang ingin memecah belah negara kita. Karena hanya dengan cara memecah belah rakyat, negara itu menjadi lemah dan rapuh. Rasul Paulus mengingatkan kita untuk menjauhi para pemecah belah. Karena mereka hidup untuk melayani kepentingannya sendiri. Dia mengingatkan juga bahwa sebagai orang yang sudah diselamatkan Tuhan, kita harus waspada akan usaha-usaha Iblis untuk menjatuhkan kita melalui orang-orang yang tidak melayani Yesus Kristus. Seperti yang sudah diingatkan beberapa hari lalu, begitu banyak perdebatan yang sia-sia yang ada di media sosial. Hendaknya kita tidak terpancing oleh usaha orang-orang yang ingin memecah belah persekutuan kita. Bila kita berada dalam suatu lingkungan positif maka gerak dan tingkah laku kita juga menjadi positif.
Mari kita mencari teman-teman yang mempunyai pengaruh baik dalam hidup kita. Tentukan lingkungan pergaulan kita yang bisa membuat kita sama-sama mensyukuri anugerah keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus. Niscaya, buah kehidupan kita akan baik bagi orang-orang di sekeliling kita.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Ya Tuhan, aku berdoa untuk persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Kiranya bangsa Indonesia diberi hikmat untuk membedakan yang baik dan yang buruk agar negara ini boleh maju.