TURUT MENGAMBIL BAGIAN
III Yohanes 1:5-8
5 Saudaraku yang kekasih, engkau bertindak sebagai orang percaya, di mana engkau berbuat segala sesuatu untuk saudara-saudara, sekalipun mereka adalah orang-orang asing. 6 Mereka telah memberi kesaksian di hadapan jemaat tentang kasihmu. Baik benar perbuatanmu, jikalau engkau menolong mereka dalam perjalanan mereka, dengan suatu cara yang berkenan kepada Allah. 7 Sebab karena nama-Nya mereka telah berangkat dengan tidak menerima sesuatu pun dari orang-orang yang tidak mengenal Allah. 8 Kita wajib menerima orang-orang yang demikian, supaya kita boleh mengambil bagian dalam pekerjaan mereka untuk kebenaran.
Pernahkah kita berpikir bahwa kita dapat mengenal Kristus lewat orang-orang yang memberi dirinya guna menyampaikan kabar keselamatan dari Tuhan? Contohnya: Joseph Kam (1769-1833), seorang misionaris Kristen Protestan dari Belanda yang dikirim Maluku; Ludwig Ingwer Nommensen (1834-1918) yang berasal dari Jerman untuk melayani suku Batak di Sumatera Utara; F.L. Anthing (1820-1883) penginjil dari Belanda yang melakukan penginjilan di daerah Jawa khususnya Jawa Barat. Dari dalam negeri, ada Kiai Ibrahim Tunggul Wulung (1800-1885) seorang penginjil pribumi awal abad ke-19 di wilayah Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Ada pula Kiai Sadrach, Paulus Tosari dan masih banyak lagi para penginjil yang mau mendedikasikan seluruh hidupnya untuk melayani Tuhan walaupun harus meninggalkan orang-orang yang mereka kasihi, harta dan kemapanan.
Mendengar kesaksian dari beberapa saudara seiman, Yohanes memuji Gayus dan bersukacita karena Gayus hidup di dalam kebenaran (ayat 3-4). Gayus setia menolong mereka yang memberitakan kabar baik dari Tuhan walaupun mungkin ia tidak mengenal mereka. Gayus menyediakan apa pun juga yang mereka perlukan untuk perjalanan mereka. Tindakan Gayus terhadap para pekerja Injil ini bersumber dari kasihnya kepada mereka, Injil dan orang yang di luar Kristus yang perlu mendengar kabar keselamatan. Apa yang dilakukan Gayus mengingatkan kita sebagai orang percaya untuk membantu sesama termasuk mereka yang memberitakan kabar baik dari Tuhan yang membutuhkan walaupun mungkin tidak kita kenal.
Sobat Teruna, tidak perlu melihat besar atau kecilnya bantuan kita. Turut mendoakan pelayanan mereka pun pasti memberi dampak positif bagi mereka yang menyampaikan kebenaran Allah agar semakin banyak orang yang mengenal kasih Kristus.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Tuhan Yesus yang baik, walau aku masih muda namun aku mau turut membantu dan mendukung mereka yang menyampaikan kabar keselamatan dari Tuhan dengan apa yang dapat aku berikan maupun dalam doaku.