JADI PEMIMPIN, SIAPA TAKUT?

Yeremia 1 : 4-10
4 Firman Tuhan datang kepadaku, bunyinya: 5 “Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau,dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa.” 6 Maka aku menjawab: “Ah, Tuhan ALLAH! Sesungguhnya aku tidak pandai berbicara, sebab aku ini masih muda.” 7 Tetapi Tuhan berfirman kepadaku: “Janganlah katakan: Aku ini masih muda, tetapi kepada siapa pun engkau Kuutus, haruslah engkau pergi, dan apa pun yang Kuperintahkan kepadamu, haruslah kausampaikan. 8 Janganlah takut kepada mereka,sebab Aku menyertai engkau untuk melepaskan engkau, demikianlah firman Tuhan.” 9 Lalu Tuhan mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; Tuhan berfirman kepadaku: “Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu. 10 Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut dan merobohkan, untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam.”
Bagi Indonesia, tahun ini adalah tahun politik. Tanggal 17 April lalu, kita yang sudah berusia 17 tahun ke atas berhak untuk mengikuti pemilu. Baik memilih presiden maupun memilih wakil rakyat. Adakah sobat Teruna yang sudah ikut nyoblos? Tentu ini pengalaman pertama ya? Oya, diantara wakil wakil rakyat yang duduk di DPR maupun DPRD banyak yang usianya masih sangat muda. Mereka berani menyuarakan pendapat dan berjuang untuk memperbaiki negara.
Sobat Teruna, dari bacaan firman Tuhan hari ini, kita belajar tentang panggilan Yeremia. Alkitab mencatat, bahwa ternyata Tuhan sudah memilih Yeremia sejak dari kandungan ibunya untuk kelak menjadi nabi. Tuhan juga memperlengkapi Yeremia. Ketika Yeremia bilang dia tidak pandai bicara, Tuhan menjamah mulutnya dan membuatnya pandai berkata-kata yaitu dengan menaruh perkataan Tuhan sendiri ke mulut Yeremia. Sesudah itu Yeremia ditugasi untuk merobohkan, membinasakan dan meruntuhkan yang jahat dan untuk membangun serta menanamkan hal baik kepada bangsa Israel.
Sobat Teruna, bila kita sejak muda sudah digerakkan Tuhan untuk menjadi alat-Nya di pemerintahan, jangan takut. Mari kita persiapkan diri dengan baik. Kita bersekolah yang rajin, banyak membaca buku dan berita positif sehingga pada saatnya nanti kita menjadi politikus yang hebat dan memperbaiki bangsa ini. Siapa tahu di antara teruna GPIB sekarang, kelak ada yang menjadi menteri, anggota DPR atau bahkan presiden. Pancasila dan UUD 1945 menjamin kebebasan kita untuk menjadi wakil rakyat. Siapa tahu bukan? Oleh sebab itu saatnya kita mempersiapkan diri dari sekarang.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Tuhan Yesus, bila Engkau berkehendak, aku kelak menjadi salah satu pemimpin di negeri ini, persiapkan aku dari sekarang ya Tuhan. Terima kasih.