ALLAH BERGERAK MELALUI AKU

2 KORINTUS 8 : 1-9
1 Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia. 2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan. 3 Aku bersaksi, bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka. 4 Dengan kerelaan sendiri mereka meminta dan mendesak kepada kami, supaya mereka juga beroleh kasih karunia untuk mengambil bagian dalam pelayanan kepada orang-orang kudus. 5 Mereka memberikan lebih banyak dari pada yang kami harapkan. Mereka memberikan diri mereka, pertama-tama kepada Allah, kemudian oleh karena kehendak Allah juga kepada kami. 6 Sebab itu kami mendesak kepada Titus, supaya ia mengunjungi kamu dan menyelesaikan pelayanan kasih itu sebagaimana ia telah memulainya. 7 Maka sekarang, sama seperti kamu kaya dalam segala sesuatu, -- dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalam kasihmu terhadap kami -- demikianlah juga hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih ini. 8 Aku mengatakan hal itu bukan sebagai perintah, melainkan, dengan menunjukkan usaha orang-orang lain untuk membantu, aku mau menguji keikhlasan kasih kamu. 9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya.
Bulan Juni adalah bulan pelayanan dan kesaksian di GPIB. Ada banyak kegiatan sosial di jemaat-jemaat GPIB; mengumpulkan sumbangan, menyelenggarakan bakti sosial, donor darah, pengobatan gratis, atau kunjungan ke panti-panti. Kegiatan ini bukan untuk pamer lho, tetapi untuk menyatakan kasih dan kemurahan Allah melalui tindakan kasih kepada sesama!
Sobat Teruna, Rasul Paulus memuji jemaat-jemaat di propinsi Makedonia. Coba deh lihat peta di Alkitabmu, atau cari lewat google, supaya teman-teman tahu di mana letak Makedonia. Meskipun bergumul, miskin dan menderita, mereka tetap mengumpulkan bantuan bagi saudara-saudara mereka di Yerusalem yang mengalami kesulitan. Mereka tidak saling mengenal, tetapi bersedia memberi dengan tulus. Rasul Paulus menyemangati jemaat di Korintus agar mereka juga tergerak untuk memberi bantuan.
Sobat Teruna, kita memang belum bekerja dan mendapatkan penghasilan sendiri, tetapi kita dapat memberi persembahan diri, misalnya memberi tenaga, jaga parkir saat baksos, membantu komisi pelkes, diakonia, atau menjadi panitia. Siapa bilang membantu itu harus dengan uang? Ada lagu yang mungkin pernah teman-teman dengar. Liriknya begini: “Tanganku yang kecil, ya Tuhan, belum mencari makan sendiri, ya Tuhan. Terimalah hatiku, Tuhan, menjadi persembahan yang Tuhan perkenan. T’rimalah Tuhan, o t’rimalah Tuhan.”(PKJ. 147: Di Sini Aku Bawa, bait kedua)
Sobat Teruna, tindakan kasih terjadi setiap hari, tidak hanya di bulan Juni. Yuk, kita peka terhadap situasi teman-teman kita di sekolah, tempat les atau di lingkungan sekitar. Kita bisa menjadi penyemangat, pengingat, motivator dan teman curhat yang baik. Dengan demikian, kita menyaksikan Tuhan terus bekerja di dalam dunia, melalui tindakan-tindakan kasih kita yang ikhlas.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini menjadi berkat dalam kehidupan Sobat Teruna :
Tuhan, pakailah aku yang belum bekerja untuk dapat melakukan pekerjaan-Mu.