MENABUR KEBAIKAN, MENUAI KEHIDUPAN

Amsal 13 : 22 - 25
22 Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya, tetapi kekayaan orang berdosa disimpan bagi orang benar. 23 Huma orang miskin menghasilkan banyak makanan, tetapi ada yang lenyap karena tidak ada keadilan. 24 Siapa tidak menggunakan tongkat, benci kepada anaknya; tetapi siapa mengasihi anaknya, menghajar dia pada waktunya. 25 Orang benar makan sekenyang-kenyangnya, tetapi perut orang fasik menderita kekurangan.
Alkitab Terjemahan Baru © 1974, Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia
Sobat Teruna, Kitab Amsal secara menyeluruh berisikan nasihat-nasihat sederhana dan praktis untuk menuntun hidup seseorang menjadi lebih baik. Secara khusus pada bagian bacaan ini, penulis Amsal memberikan nasihat kepada kita untuk senantiasa melakukan kebaikan di sepanjang hidup. Menurutnya, selalu ada apresiasi (penghargaan) yang akan kita peroleh dalam melakukan kebaikan. Sebaliknya akan ada ganjaran yang kita peroleh, ketika menjauhkan diri dari kebaikan.
Sobat Teruna, melalui Amsal ini, Allah hendak mendidik umat-Nya agar hidup dalam kebenaran, sehingga dapat menuai apa yang baik bagi dirinya sendiri bahkan dapat dinikmati juga oleh keturunannya. Sementara bagi mereka yang hidup dalam dosa (kejahatan), hanya akan menuai kesia-siaan (ay. 22). Untuk maksud yang baik itu, terkadang dibutuhkan kesediaan seseorang untuk menerima didikan, bahkan yang keras sekalipun. Karena terkadang didikan yang keras dapat menempa atau menjadi batu asah untuk menjadikan seseorang lebih baik lagi (ay.24). Oleh karena itu, Allah menghendaki setiap umat-Nya terus melakukan kebenaran agar dapat menikmati kehidupan yang sejahtera (ay.25).
Bagi kita sebagai teruna, Firman Tuhan ini hendak mengajak untuk bersyukur ketika masih mendapat nasihat dan didikan dari orangtua, guru atau kakak layan. Karena sesungguhnya nasihat yang mereka berikan, sekeras apapun itu, hendak membentuk kita menjadi teruna yang berbudi dan berakhlak baik. Tujuannya jelas, untuk menuntun kita kepada menuai kehidupan yang sejahtera. Sebab di setiap nasihat ada didikan dan di setiap didikan, ada kebaikan, yang akan terus memberikan kesejahteraan bagi kehidupan kita..
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :
Tuhan, mohon ajarkan aku untuk selalu mau mendengar dan bersyukur atas setiap nasihat dan pengajaran yang diberikan kepadaku.