top of page

MEMPEROLEH YANG PALING PENTING


 

Amsal 4 : 7-9

7 Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kau peroleh perolehlah pengertian. 8 Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya. 9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu.”

Alkitab Terjemahan Baru © 1974, Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia

 

Fernandez ingin menjadi tukang emas yang profesional. Ia berkhayal membuat perhiasan-perhiasan yang sangat indah dari emas, lalu menjualnya dengan harga yang sangat mahal, sehingga ia memperoleh banyak uang. Dengan uang yang banyak itu, ia akan membangun rumah megah dan bepergian. Lamunannya buyar, ketika ia menyadari bahwa dirinya sama sekali tidak mempunyai emas.


Sobat Teruna, jika ingin menjadi orang berhikmat, maka kita harus mempunyai hikmat. Salomo mengajarkan untuk memperoleh hikmat. Kita harus memohon kepada sumbernya, yaitu Tuhan (1 Raj 3:9), sebab Dia yang memberikan hikmat kepada Salomo (1 Raj 3:10-12; 4:29). Hikmat Tuhan tidak diberikan kepada sembarang orang. Hikmat Tuhan diberikan kepada orang yang percaya dan takut akan Dia. Karena itu Salomo menyampaikan bahwa permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN (9:10). Dengan takut akan Dia, kita akan belajar mengerti kehendak Tuhan bukan memaksakan kemauan sendiri. Kehendak Tuhan dalam Alkitab yang dibaca dan direnungkan serta dilakukan dengan bimbingan Roh Kudus akan membuat kita menjadi bijaksana atau berhikmat. Hikmat yang kita miliki menghasilkan keputusan dan tindakan yang bijaksana bahkan out of the box. Maksudnya, hikmat mampu membuat pemikiran yang tidak biasa atau mengandung inovasi, sehingga diri kita menjadi pribadi yang dihormati dan disegani sebagaimana yang dialami oleh Raja Salomo.


Sobat Teruna, langkah terpenting dalam hidup ini adalah memperoleh apa yang paling penting. Jangan salah memutuskan apa yang terpenting dalam hidup kita, agar tidak menghabiskan waktu dan tenaga untuk hal yang sia-sia. Yang paling penting dalam hidup ini adalah memperoleh hikmat Tuhan yang jauh lebih berharga dari emas (16:16), sebab berbahagialah orang yang mendapatkannya (3:13).



 

Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :

Tuhan Yesus, aku mau hidup takut akan Engkau dan taat melakukan firman-Mu dalam bimbingan Roh Kudus, agar menjadi pribadi yang berhikmat serta berdayaguna sebagai alat kemuliaan di tangan-Mu.

bottom of page