top of page

KETENTERAMAN JAUH LEBIH PENTING


 

Amsal 17 : 1-3

1 Lebih baik sekerat roti yang kering disertai dengan ketenteraman, dari pada makanan daging serumah disertai dengan perbantahan. 2 Budak yang berakal budi akan berkuasa atas anak yang membuat malu, dan akan mendapat bagian warisan bersama-sama dengan saudara-saudara anak itu. 3 Kui adalah untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

Alkitab Terjemahan Baru © 1974, Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia

 

Sobat Teruna, salah satu kebiasaan masa kini, sebelum makan bukan hanya berdoa tapi harus difoto dulu lalu share di media sosial tentang makanan dan minuman yang kita nikmati. Tanggapan yang diberikan pun berbeda-beda. Ada yang senang melihatnya. Ada yang tidak senang dengan hal itu. Ada yang menanggapinya biasa-biasa saja. Pertanyaannya, kalau makanan dan minuman itu tidak mewah seperti penilaian kebanyakan orang, apakah kita akan memfotonya lalu men-share-nya ke media sosial? Persoalan yang sebenarnya bukan terletak dari makanannya, tapi lebih pada cara kita mensyukurinya.



Firman Tuhan pada hari ini mau mengajarkan, bahwa hal yang menyenangkan dalam hidup adalah ketika kita bisa menikmati segala sesuatunya dengan benar. Contohnya, memiliki makanan roti kering saja jauh lebih menyenangkan, jika dinikmati dalam rasa syukur dibandingkan dengan makan menu olahan dari daging tapi disertai perbantahan. Contoh lainnya, yaitu perbandingan antara pola hidup sederhana yang penuh ucapan syukur, dengan yang berkelimpahan tapi tidak bersyukur. Kemudian tentang status seorang anak tuan rumah yang tidak lebih tinggi daripada seorang budak pada akhirnya, jika dia tidak hidup dengan akhlak atau akal budi yang baik. Jadi berbudi baik dalam hidup ini, juga menjadi hal yang sangat penting. Karena Tuhan memeriksa (menyelidiki) kemurnian hati kita, seperti orang yang menguji perak dan emas yang dilebur dalam perapian.



Sobat Teruna, di sepanjang kehidupan kita biarlah hati, akal budi dan rasa syukur selalu menyatu. Karena ketiganya itu sangat memberikan pengaruh agar ketenteraman hidup dapat kita alami dan bagikan setiap harinya. Ingatlah, biar kita muda, tapi harus punya moto bahwa ketenteraman jauh lebih penting daripada kemewahan.


 

Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :

Ya Tuhan, tolong ajarkan dan mampukan aku untuk dapat mengusahakan ketenteraman hidup sehari-hari meskipun masih muda, dengan selalu menyatukan hati dan akal budi dalam rasa syukur yang tulus.

bottom of page