DAPAT DIANDALKAN
Kejadian 41 : 15-24
15 Berkatalah Firaun kepada Yusuf: ”Aku telah bermimpi, dan seorang pun tidak ada yang dapat mengartikannya, tetapi telah kudengar tentang engkau: hanya dengan mendengar mimpi saja engkau dapat mengartikannya.” 16 Yusuf menyahut Firaun: ”Bukan sekali-kali aku, melainkan Allah juga yang akan memberitakan kesejahteraan kepada tuanku Firaun.” 17 Lalu berkatalah Firaun kepada Yusuf: ”Dalam mimpiku itu, aku berdiri di tepi sungai Nil; 18 lalu tampaklah dari sungai Nil itu keluar tujuh ekor lembu yang gemuk badannya dan indah bentuknya, dan makan rumput yang di tepi sungai itu. 19 Tetapi kemudian tampaklah juga keluar tujuh ekor lembu yang lain, kulit pemalut tulang, sangat buruk bangunnya dan kurus badannya; tidak pernah kulihat yang seburuk itu di seluruh tanah Mesir. 20 Lembu yang kurus dan buruk itu memakan ketujuh ekor lembu gemuk yang mula-mula. 21 Lembu-lembu ini masuk ke dalam perutnya, tetapi walaupun telah masuk ke dalam perutnya, tidaklah kelihatan sedikit pun tandanya: bangunnya tetap sama buruknya seperti semula. Lalu terjagalah aku. 22 Selanjutnya dalam mimpiku itu kulihat timbul dari satu tangkai tujuh bulir gandum yang berisi dan baik. 23 Tetapi kemudian tampaklah juga tumbuh tujuh bulir yang kering, kurus dan layu oleh angin timur. 24 Bulir yang kurus itu memakan ketujuh bulir yang baik tadi. Telah kuceritakan hal ini kepada semua ahli, tetapi seorang pun tidak ada yang dapat menerangkannya kepadaku.”
Alkitab Terjemahan Baru © Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia 1974,2018.
“Joy, jangan lupa rapikan tempat tidurmu ya!” kata Mama Joy setiap pagi padanya. Setiap orang tua menginginkan anak-anaknya dapat diandalkan. Paling tidak untuk hal-hal yang kecil seseorang diharapkan dapat diandalkan.
Firaun lega! Ia telah mendapatkan Yusuf yang ternyata dapat menafsirkan mimpi anehnya. Firaun menceritakan kembali bagaimana dia bermimpi. Semua orang pintar pada saat itu tidak dapat mengartikannya. Firaun berharap Yusuf bisa diandalkannya untuk mengartikan mimpinya. Yusuf adalah seorang muda yang mempunyai hikmat dan kepandaian dari Allah. Ia berkata, “Allah juga yang akan memberitakan kesejahteraan kepada tuanku Firaun” (ayat 16). Kehadiran Yusuf dipakai Allah untuk menyatakan keadaan sejahtera bagi Firaun dan Mesir. Yusuf dapat diandalkan. Ia masih sangat muda saat dibawa ke Mesir. Di Mesir, Yusuf tampil sebagai seorang yang baik. Semua orang yang bertemu terkesan padanya.
Kehadiran Sobat Teruna di mana saja juga harus dapat dipakai Allah untuk mendatangkan berkat-Nya. Misalnya ketika ada di sekolah ataupun lapangan futsal, kehadiran Sobat Teruna harus membuat komunitas itu menjadi tempat yang nyaman dan menyukacitakan. Di mana pun berada, Sobat Teruna diutus Tuhan untuk menjadi pribadi yang dapat diandalkan, membuat suasana nyaman dan sukacita. Dengan menjadi orang yang dapat diandalkan, kita mempunyai pengaruh dan masa depan yang cerah. Seperti Yusuf yang diberi kepandaian dari Allah dan digunakan dengan maksimal, maka Sobat Teruna pun harus demikian. Talenta, kepandaian dan kemampuan yang diberikan Allah, mesti bisa dipakai untuk menolong sesama maupun lingkungan di maka kita berada. Namun demikian, ingatlah untuk mengandalkan Allah dalam segala hal. Semua terjadi bukan karena hebat kita, melainkan Allah! (YR)
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :
Bapa di surga, aku bersyukur atas orang-orang yang Engkau hadirkan dalam hidupku. Tolong ajar aku untuk menjadi teruna yang dapat diandalkan dan bermanfaat di tengah-tengah mereka.