top of page

EMAS MURNI



 

Maleakhi 2 : 17 - 3 : 4


17 Kamu menyusahi Tuhan dengan perkataanmu. Tetapi kamu berkata: ”Dengan cara bagaimanakah kami menyusahi Dia?” Dengan cara kamu menyangka: ”Setiap orang yang berbuat jahat adalah baik di mata Tuhan; kepada orang-orang yang demikianlah Ia berkenan – atau jika tidak, di manakah Allah yang menghukum?”


1 Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman Tuhan semesta alam. 2 Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu. 3 Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emas dan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada Tuhan. 4 Maka persembahan Yehuda dan Yerusalem akan menyenangkan hati Tuhan seperti pada hari-hari dahulu kala dan seperti tahun-tahun yang sudah-sudah.


Alkitab Terjemahan Baru © Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia 1974, 2018.

 


Hidrometalurgi dan pirometalurgi adalah metode pemurnian emas modern yang diakui di dunia. Jika hidrometalurgi mengandalkan reaksi-reaksi kimia, pirometalurgi menggunakan panas atau suhu tinggi dari proses pembakaran untuk memisahkan emas dengan mineral lainnya. Proses ini memanfaatkan reaksi-reaksi padatan, gas, serta lelehan yang dikerjakan pada sebuah tanur atau oven besar.


Kira-kira hal inilah yang digambarkan oleh nabi Maleakhi Ketika Tuhan ingin mentahirkan dan memurnikan orang Lewi. Lewi adalah salah satu suku Israel yang menempati posisi khusus sebagai Imam yang memelihara hubungan umat dengan Allah. Karena peran khusus tersebut maka bangsa Lewi wajib memberikan korban persembahan yang benar kepada Tuhan (pasal 3:3). Dengan demikian maka persembahan Yehuda dan Yerusalempun berkenan kepada Allah (pasal 3:4). Maka digambarkan di sana Tuhan akan datang seperti api yang menghanguskan (pasal 3:2). Api yang mirip dengan proses pirometalurgi pemurnian emas.


Sobat teruna, memberikan persembahan di dalam ibadah hari minggu adalah hal yang sudah menjadi rutinitas kita. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah hati kita terpaut dengan rasa syukur dan terima kasih yang tulus setiap kali tangan ini memasukan kolekte ke dalam pundi-pundi persembahan?


Jika saat ini hidup kita sedang dilanda berbagai masalah. Kehidupan perekonomian keluarga yang sedang tidak baik. Ayah yang kehilangan pekerjaan atau anggota keluarga yang sakit dan menguras banyak sekali biaya pengobatan. Tetap lah bersyukur, bisa jadi Allah sedang menguji ulang sikap hati kita dalam bersyukur. Seperti emas yang dimurnikan api, demikianlah Tuhan memurnikan hidup kita yang tidak lupa bersyukur atas setiap kebaikan dan cinta kasih Tuhan di dalam hidup ini. (VS)


 


Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna:

Tempalah aku Tuhan lewat suka duka kehidupan yang kualami, dengan demikian aku akan muncul seperti emas murni yang diuji dalam panas yang menyala-nyala.


bottom of page