PERCAYA BERARTI MELAKUKAN PEKERJAAN-NYA JUGA
Yohanes 6: 25-29
25 Ketika orang banyak menemukan Yesus di seberang laut itu, mereka berkata kepada-Nya: ”Rabi, bilamana Engkau tiba di sini?” 26 Yesus menjawab mereka: ”Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kamu mencari Aku, bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda, melainkan karena kamu telah makan roti itu dan kamu kenyang. 27 Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya.” 28 Lalu kata mereka kepada-Nya: ”Apakah yang harus kami perbuat, supaya kami mengerjakan pekerjaan yang dikehendaki Allah?” 29 Jawab Yesus kepada mereka: ”Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah.”
Alkitab Terjemahan Baru © 1974, Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia
Sobat Teruna, apa itu rasa percaya? Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menyatakan bahwa rasa percaya adalah suatu keyakinan atau kepastian akan kelebihan seseorang atau sesuatu. Misalnya ketika memiliki rasa percaya kepada teman atau saudara, itu berarti Sobat Teruna meyakini bahwa mereka mempunyai suatu kelebihan. Lalu apa artinya jika kita menyatakan diri percaya kepada Tuhan Yesus?
Sobat Teruna, bacaan hari ini menceritakan tentang percakapan Tuhan Yesus dengan orang-orang yang mengikuti-Nya. Mereka ini bukan hanya para murid, tetapi orang banyak. Mereka mengikuti Tuhan Yesus, karena melihat keajaiban yang dilakukan-Nya. Tidak hanya itu, mereka juga merasakan kebenaran dalam perkataan dan perbuatan Tuhan Yesus. Tuhan Yesus mengajak mereka untuk tidak hanya mengikuti-Nya karena keajaiban. Ia juga mendorong mereka untuk mau melakukan pekerjaan Allah Bapa. Percaya kepada Yesus Kristus yang diutus Allah adalah bagian dari melakukan pekerjaan yang dikehendaki Bapa (ay. 28-29).
Sobat Teruna, kita kembali ke pertanyaan awal yaitu apa artinya jika seseorang menyatakan percaya kepada Tuhan Yesus? Pertama, pernyataan itu berarti kita mengakui bahwa Tuhan Yesus memiliki kelebihan bisa melakukan apa saja, bahkan hal-hal yang ajaib, karena Yesus adalah Anak Allah yang diutus Bapa ke dalam dunia. Kedua, pernyataan itu berarti kita mengerjakan apa yang Tuhan Yesus kerjakan. Pekerjaan Tuhan Yesus adalah melakukan kehendak Bapa-Nya. Tuhan Yesus menyelamatkan orang-orang yang berdosa. Tuhan Yesus mengajarkan dan mempraktekkan hal yang benar. Ia membela orang-orang yang lemah dan tertindas. Tuhan Yesus tidak pernah berdusta, apalagi melakukan kekerasan dan penuh kasih sayang. Hal-hal inilah yang merupakan pekerjaan Tuhan Yesus bagi dunia. Itu juga menjadi pekerjaan kita yang percaya kepada-Nya. (BAI)
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :
Tuhan Yesus, tolong ajar aku untuk selalu percaya kepada-Mu. Mohon tuntunlah aku agar mampu melanjutkan pekerjaan-Mu bagi dunia ini, Tuhan Yesus.