"UNGKAPAN KASIH DENGAN TINDAKAN"

2 Yohanes 1 : 1 - 6
1 Dari penatua kepada Ibu yang terpilih dan anak-anaknya yang benar-benar aku kasihi. Bukan aku saja yang mengasihi kamu, tetapi juga semua orang yang telah mengenal kebenaran, 2 oleh karena kebenaran yang tetap di dalam kita dan yang akan menyertai kita sampai selama-lamanya. 3 Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa, dan dari Yesus Kristus, Anak Bapa, akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih.4 Aku sangat bersukacita, bahwa aku mendapati, bahwa separuh dari anak-anakmu hidup dalam kebenaran sesuai dengan perintah yang telah kita terima dari Bapa. 5 Dan sekarang aku minta kepadamu, Ibu--bukan seolah-olah aku menuliskan perintah baru bagimu, tetapi menurut perintah yang sudah ada pada kita dari mulanya--supaya kita saling mengasihi. 6 Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut perintah-Nya. Dan inilah perintah itu, yaitu bahwa kamu harus hidup di dalam kasih, sebagaimana telah kamu dengar dari mulanya.
Alkitab Terjemahan Baru © Indonesian Bible Society – Lembaga Alkitab Indonesia 1974, 2018.
Kata bestie akhir-akhir ini cukup sering terdengar oleh kita, baik dalam pergaulan sehari-hari maupun di media sosial. Istilah tersebut merupakan panggilan populer anak muda yang berarti sahabat. Bisa jadi kita sering dipanggil dengan kata bestie tersebut, atau bahkan sebaliknya disekitar lingkungan. Akan tetapi apa jadinya jika panggilan itu sekedar ucapan semata tanpa kenyataan bahwa kita atau mereka tidak merupakan sahabat yang sesungguhnya.
Hal ini juga senada dengan apa yang disampaikan oleh Yohanes“dalam pembacaan kita. Ia memberikan penekanan pada keharusan hidup di dalam kasih. Kehidupan orang percaya adalah hidup yang dibenarkan oleh kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Yesus Kristus. Di dalam Tuhan Yesus, kita dipanggil untuk menghidupi makna kasih yang telah dianugerahkan tersebut. Kasih bukan sekadar istilah yang selalu diucapkan belaka. Kasih harus menjadi cara dan gaya hidup kita. Di dalam tindakan mengasihi, ketulusan kita dalam mentaati firman Tuhan menjadi nyata. Hal ini 'merupakan perintah dari sorga dan ilu menunjukkan bahwa kita hidup di dalam kebenaran-Nya.
'Sobat Teruna, sebagai remaja yang dikasihi Kristus, apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan kasih dalam hidup senani- hari? Dengan sempurna Tuhan Yesus telah memberikan teladan itu di dalam pengorbanan-Nya bagi penebusan dosa-dosa kita. kasih-Nya tidak sekadar diungkapkan, melainkan dinyalakan dalam tindakan. Oleh karena Itu, marilah kita mengasihi dimulai dari langkah sederhana terlebih. Misalnya menunjukkan rasa sayang kepada orang tua melalui ketaatan yang tulus. Selain Itu, kita juga semakin menghargai teman-teman dan tidak menyakiti hati mereka. Dari hal sederhana tersebut, berarti kita juga telah mengasihi Tuhan dalam tindakan nyata.
Berdoalah agar firman Tuhan hari ini bisa berakar, tumbuh dan berbuah dalam kehidupan Sobat Teruna :
" Ajar aku ya Tuhan Yesus untuk semakin taat kepada-Mu dalam kehidupan sehari-hari bersama Orang tua dan teman-temanku."
"